Artikel

Kecelakaan Paling Sering Terjadi Justru di Jalan yang Bagus

KORLANTAS Polri mencatat 57.117 kecelakaan lalu lintas yang terjadi sejak 1 Januari sampai 15 Juni 2022. Kecelakaan paling banyak terjadi di lokasi dengan kondisi jalan yang baik yaitu 93,45 persen dari jumlah total kejadian.

 

Cuaca yang cerah juga membuat banyak pengendara melanggar aturan. Pengendara terlena pada kondisi jalan yang baik serta cuaca cerah, melanggar aturan, hingga akhirnya berpotensi memicu kecelakaan. Bahkan, kondisi tersebut memicu kecelakaan lebih banyak ketimbang berkendara di jalan yang berlubang, berombak, beralur, licin, berdebu, berpasir, banjir, dan jalan yang basah.

 



Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengakui butuh anggaran yang tak sedikit untuk membeli perlengkapan berkendara, seperti sepatu, helm, jaket, dan sarung tangan. Namun, untuk keselamatan, anggaran itu tak seberapa bila dibandingkan dengan nyawa.

 

“Lebih mahal mana dengan nyawa kita? Tolong itu juga dijadikan pertimbangan sehingga untuk keluar sudah siap dengan perlengkapan yang ada, ini gunanya helm standar, pakai sepatu. Masih banyak yang pakai sandal menggampangkan gitu saja,” terang Irjen Firman dikutip dari artikel berjudul Korlantas: Korban Kecelakaan Lalu Lintas Lebih Banyak dari Perang di laman www.cnnindonesia.com.

 

Menurut Irjen Firman, nyawa jauh lebih berharga ketimbang kerugian materi. Kerugian itu tak lagi bisa dihitung sekadar menggunakan rupiah. Bila ada yang meninggal, maka akan ada keluarga yang kehilangan orang tersayang. Rata-rata, korban adalah tulang punggung keluarga.