Artikel
Korban Meninggal akibat Kecelakaan Lebih Banyak dari Luka Berat
03 November 2021

(Jakarta, 29 Oktober 2021)
SEBANYAK 392 orang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polda Banten. Data itu dirangkum Polri di semester 1 di 2021.
Kecelakaan juga mengakibatkan korban luka ringan sebanyak 548 orang dan 63 korban luka berat. Sedangkan jumlah peristiwa kecelakaan lalu lintas di Polda Banten sebanyak 563 kejadian.
Polda Banten mengatakan kecelakaan lalu lintas didominasi generasi milenial. Lantaran itu, Polda Banten pun menggandeng agen pelopor keselamatan berlalu lintas.
Mahasiswa Universitas Sultan Agung Tirtayasa (Untirta) digandeng Polda Banten sebagai generasi pelopor keselamatan berlalu lintas. Untirta pun disasar dalam program Kampus Pelopor Keselamatan (KPK).
Visi itu disampaikan Polda Banten dalam webinar yang bertempat di Auditorium Kampus Untirta di Serang. Kegiatan itu dihadiri Rektor Untirta Prof Dr H Fatah Sulaiman, perwakilan PT Jasa Raharja, perwakilan Polda Banten, dan tokoh masyarakat. Ratusan mahasiswa mengikuti kegiatan tersebut.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa Untirta akan menjadi embrio dan pelopor keselamatan berlalu lintas guna menekan angka kecelakaan yang didominasi oleh generasi milenial,” kata Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Direktorat Lalu Lintas Polda Banten Kompol Dodid Prastowo dikutip dari laman www.tribratanews.polri.go.id, Jumat 29 Oktober 2021.
Rektor Untirta
mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan itu bermanfaat untuk
menciptakan masyarakat Banten yang tertib berlalu lintas.
Angka kecelakaan menurun
Data di Sistem Manajemen Keselamatan Jalan Terpadu atau Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri menyebutkan terjadi penurunan angka kecelakaan di Banten. Pada 2019, angka kecelakaan di Banten sebanyak 1.271 kejadian. Pada 2020, angka kecelakaan di Banten menurun, namun tidak signifikan, yaitu 1.229 kejadian.
Angka kecelakaan per semester pun fluktuatif. Pada semester 1 di 2020, Polda Banten menangani 590 kecelakaan. Angka tersebut meningkat menjadi 639 kecelakaan di semester 2 di 2020. Namun pada semester 1 di 2021, angka tersebut menurun menjadi 563 kejadian.
--- (Pusiknas Bareskrim Polri, Valid dan Tepercaya) ---