Artikel
Laki-laki Paling Banyak Lakukan Bunuh Diri
SEBAGIAN besar pelaku bunuh diri berjenis kelamin laki-laki. Sejak Januari hingga Agustus 2024, 714 laki-laki melakukan bunuh diri. Jumlah tersebut mencapai 76,94 persen dari jumlah total pelaku bunuh diri di sepanjang 2024.
Data itu didapat dari aplikasi DORS SOPS Polri yang diakses pada Rabu, 25 September 2024. Data kepolisian menyebutkan sebanyak 928 orang melakukan bunuh diri sejak Januari hingga Agustus 2024. Sementara jumlah pelaku bunuh diri berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 171 orang atau 18,43 persen dari jumlah total pelaku.
Salah satu kasus bunuh diri yang dilakukan seorang pria heboh di media massa pada akhir Juni 2024. Jasad pria berinisial D itu ditemukan gantung diri di jembatan layang di Cimindi, Kota Cimahi, Jawa Barat, pada Jumat 28 Juni 2024.
Kanit Resum Sat Reskrim Polres Cimahi IPDA Egi mengatakan, dikutip dari artikel berjudul 6 Fakta Penemuan Mayat Tergantung di Jembatan Cimindi, Korban Tinggalkan Surat Wasiat diunggah di laman www.suara.com, polisi menemukan surat wasiat pada jasad. Selain itu, polisi tak menemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad D.
Beberapa hari kemudian, tepatnya pada Minggu, 7 Juli 2024, seorang pria berinisial S ditemukan tewas gantung diri di daerah Ciputat, Tangerang Selatan, Banten. Kapolsek Ciputat Kompol Kemas Muhammad Syawa mengatakan S ditemukan menggunakan tali tambang yang mengikat di lingkaran lehernya.
“Menggunakan tali tambang berwarna kuning,” ungkap Kapolsek Ciputat dikutip dari artikel berjudul Seorang Pria di Ciputat Ditemukan Tewas Gantung Diri diunggah di laman www.kompas.com.
Data di kepolisian juga mengungkapkan pelaku bunuh diri didominasi berusia 40 tahun ke atas yaitu 372 orang atau 40,09 persen dari jumlah total pelaku di seluruh wilayah Indonesia. Namun, perlu diwaspadai pula, masyarakat berusia di bawah 20 tahun pun berpotensi melakukan bunuh diri. Data kepolisian menunjukkan 84 orang pelaku bunuh diri berusia di bawah 20 tahun.